Padang - 6 Oktober 2015

Peristiwa kebakaran yang terjadi pada Minggu, 27/09/2015 lalu di Kampung Ngalau Gadang, Kenagarian Limau Gadang Pancuang Taba, Kec. IV Nagari Bayang Utara, Kab. Pesisir Selatan, Sumatera Barat menghanguskan 19 rumah warga. Kebakaran terjadi karena korsleting listrik di salah satu rumah warga yang ditinggal penghuninya.

"Korban kebakaran yang saat ini masih tinggal di pengungsian mulai mengeluhkan gangguan pencernaan dan kesehatan serta membutuhkan asupan pangan dan gizi", kata Kasubid Kerawan Pangan, Suswita ketika menyerahkan bantuan dari Badan Ketahanan Pangan Sumbar kepada keluarga korban yang diwakili oleh Wali Nagari Limau Gadang, Azwir.

Lebih lanjut dikatakan oleh Suswita bahwa batuan yang diserahkan  kepada 19 keluarga korban kebakaran di Pessel adalah berupa bahan pangan per kepala keluarga yang terdiri dari beras 10 kg, telur 30 butir, minyak goreng 4 liter dan ikan sarden 2 kaleng serta susu kental manis 4 kaleng. Bantuan ini merupakan tindak lanjut dari kegiatan Penanganan Daerah Rawan Pangan (PDRP) Tahun 2015.

"Untuk penanganan kerawanan pangan dibutuhkan intervensi berupa tindakan yang dilakukan oleh pemerintah bersama-sama masyarakat dalam menanggulangi kejadian rawan pangan transien maupun kronis, untuk mengatasi masyarakat yang mengalami rawan pangan sesuai dengan kebutuhannya secara tepat dan cepat. Rawan pangan yang bersifat kronis memerlukan intervensi jangka menengah dan panjang, sedangkan untuk rawan pangan transien diperlukan intervensi jangka pendek tanggap darurat yang bersifat segera", lanjut Suswita. Semoga bantuan ini bermanfaat bagi keluarga korban, lanjutnya lagi.

Berikut nama-nama kepala keluarga penerima bantuan bahan pangan korban kebakaran Pessel :

1	JOHARSA	11	ROSMA
2	JASMAN	12	RAMLI
3	AMIRUDIN	13	ISHAK
4	SUARTI	14	HENDRA
5	MANSUR ML BATUAH	15	Aji Santoso
6	SELDIA EROKA	16	Azwar A
7	MAKYUNIR	17	Jo Medan
8	PONO KALEK	18	Rita Susanti
9	DARNIS	19	Rahmat Dendi
10	KELUS